Sejarah Perkembangan Pondok Pesantren Nurul Hidayah Di Serua Depok (1988-2015)
Dede Delfia - Personal Name
Skripsi ini menghadirkan suatu kajian sejarah tentang sejaran perkembangan
Pondok Pesantren Nurl Hidayah di serua tahun 1988-2015. Secara historis, Pondok
Pesantren memiliki peran penting dalam perkembangan pendidikan. Pada awal
kedatangan Islam, pesantren sudah dikenal di lingkungan masyarakat dengan sistem
pengajaran yang berbeda, seperti sistem Sorogan dan Bandongan.
Terkait dengan tema kajian skripsi ini, penulis menggunakan metode
penelitian kualitatif dengan melakukan observasi lapangan. Hal yang menarik dalam
skripsi ini adalah bahwa Pondok Pesantren terus mengalami perkembangan dalam
berbagai bidang khususnya dalam bidang pendidikan sesuai dengan perkembangan
zaman dan kebutuhan pendidikan masyarakat.
Skripsi ini memfokuskan kepada sejarah perkembangan Pondok Pesantren
Nurul Hidayah di Serua tahun 1988-2015. Dalam hal ini penulis menemukan bahwa
Pondok Pesantren Nurul Hidayah yang didirikan oleh K.H. Muhammad Amin pada
tahun 1988 masih mempertahankan sistem salafi sebagai ciri khas Kepesantrenannya,
meski sudah mengadopsi pendidikan umum sebagai pemenuhan kebutuhan
pendidikan masyarakat. Selain itublembaga pendidikan ini telah memberikan
kontribusi positif bagi masyarakat sekitar Serua terutama pada bidang pendidikan
agama, konsep pendidikan mengikuti perkembangan dan kebutuhan masyarakat
dengan membentuk Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) Bina Adzkia dan
Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT) Bina Adzkia, akan tetapi konsep
pendidikan Salafi masih tetap dipertahankan. Dalam bidang dakwah, kontribusi yang
diberikan Pondok Pesantren Nurul Hidayah kepada masyarakat yaitu diadakannya
Majlis Ta’lim di lingkungan Pondok Pesantren dan kegiatan sosial keagamaan
dengan tujuan untuk kemaslahatan masyarakat
Pondok Pesantren Nurl Hidayah di serua tahun 1988-2015. Secara historis, Pondok
Pesantren memiliki peran penting dalam perkembangan pendidikan. Pada awal
kedatangan Islam, pesantren sudah dikenal di lingkungan masyarakat dengan sistem
pengajaran yang berbeda, seperti sistem Sorogan dan Bandongan.
Terkait dengan tema kajian skripsi ini, penulis menggunakan metode
penelitian kualitatif dengan melakukan observasi lapangan. Hal yang menarik dalam
skripsi ini adalah bahwa Pondok Pesantren terus mengalami perkembangan dalam
berbagai bidang khususnya dalam bidang pendidikan sesuai dengan perkembangan
zaman dan kebutuhan pendidikan masyarakat.
Skripsi ini memfokuskan kepada sejarah perkembangan Pondok Pesantren
Nurul Hidayah di Serua tahun 1988-2015. Dalam hal ini penulis menemukan bahwa
Pondok Pesantren Nurul Hidayah yang didirikan oleh K.H. Muhammad Amin pada
tahun 1988 masih mempertahankan sistem salafi sebagai ciri khas Kepesantrenannya,
meski sudah mengadopsi pendidikan umum sebagai pemenuhan kebutuhan
pendidikan masyarakat. Selain itublembaga pendidikan ini telah memberikan
kontribusi positif bagi masyarakat sekitar Serua terutama pada bidang pendidikan
agama, konsep pendidikan mengikuti perkembangan dan kebutuhan masyarakat
dengan membentuk Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) Bina Adzkia dan
Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT) Bina Adzkia, akan tetapi konsep
pendidikan Salafi masih tetap dipertahankan. Dalam bidang dakwah, kontribusi yang
diberikan Pondok Pesantren Nurul Hidayah kepada masyarakat yaitu diadakannya
Majlis Ta’lim di lingkungan Pondok Pesantren dan kegiatan sosial keagamaan
dengan tujuan untuk kemaslahatan masyarakat
Ketersediaan
SS19087 | SKR SPI 19087 | Perpustakaan FAH (Skripsi SPI) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
SKR SPI 19087
Penerbit
Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah : Jakarta., 2019
Deskripsi Fisik
vii, 47 Hlm, 25 Cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
SKR SPI
Informasi Detil
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Dede Delfia
Tidak tersedia versi lain